Obyek Wisata Daerah Riau

Kota Pekanbaru


Sebelum ditemukannya sumber minyak, Pekanbaru hanyalah sebuah kota pelabuhan kecil yang berada di tepi Sungai Siak. Namun saat ini Pekanbaru telah menjadi kota modern yang sibuk dan merupakan 'ibukota' minyak Indonesia.
Wisatawan yang berada di Pekanbaru, umumnya dari Singapura dan biasanya singgah di kota ini untuk transit atau bermalam sebelum melanjutkan perjalanan ke Bukittinggi atau tempat lain di Sumatera.


Museum Negeri Riau dan Taman Budaya Riau adalah tempat yang dapat dikunjungi selama berada di Pekanbaru. Kedua tempat ini terletak berdekatan di Jl. Sudirman yang menuju ke pelabuhan udara. Museum dan Taman Budaya ini buka setiap hari kecuali Minggu.

Balai Adat Riau di Jl. Diponegoro dibangun dan di desain dengan variasi warna dan ukiran motif bercirikan khas Melayu. Balai adat ini dibangun untuk berbagai kegiatan yang berkaitan dengan adat resmi Melayu Riau. Arsitekturnya yang khas melambangkan kebesaran budaya Melayu Riau yang terdiri dari bangunan dua lantai.

Di lantai atas terpampang dengan jelas beberapa ungkapan adat dan pasal-pasal Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji. Di kiri-kanan masuk ruangan utama dapat kita baca pasal  1-4, sedangkan pasal 5-12 terdapat di bagian dinding sebelah dalam ruangan utama. Di tempat inilah para tokoh adat dan pemuka masyarakat beraktivitas dalam mengembangkan dan memajukan kebudayaan Melayu Riau.

Masjid Raya Pekanbaru yang dibangun pada abad ke 18 merupakan masjid tertua di Pekanbaru dan sekaligus menjadi bukti sejarah peninggalan Kerajaan Siak Sri Indrapura yaitu di masa Sultan Abdul Jalil Muazzam Syah dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazam Syah sebagai sultan keempat dan kelima dari Kerajaan itu,

Di areal masjid terdapat sumur yang konon memiliki nilai magis untuk membayar zakat atau nazar yang dihajarkan sebelumnya. Masih dalam areal kompleks masjid kita dapat mengunjungi makam Sultan Marhum Bukit dan Sultan Marhum Pekan sebagai pendiri kota Pekanbaru.

Marhum Bukit adalah julukan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah sebagai Sultan Siak ke empat yang memerintah tahun 1766-1780. Marhum Bukit sekitar tahun 1775 memindahkan ibukota kerajaan dari Mempura Siak ke Sanapelan dan beliau wafat tahun 1780.

Tempat lainnya yang dapat dikunjungi adalah Taman Rekreasi Danau Buatan Lembah Sari di Kecamatan Rumbai, Pekanbaru. Disebut juga Danau Limbungan karena awalnya merupakan bendungan air yang dikelilingi perbukitan dan panorama inilah. Potensi ini kemudian dikembangkan dengan berbagai fasilitas rekreasi seperti sepeda air, cottage, perahu, restoran, taman bermain, panggung hiburan yang Jaraknya 10 km dari pusat kota Pekanbaru.

Rekreasi Alam Mayang merupakan sebuah sarana pemancingan yang berlokasi di km 8,Jl.H. Imam Munandar/Harapan Raya, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Bukit Raya. Tersedia tiga buah kolam dengan luas keseluruhan 18.560 meter persegi dengan berbagai jenis ikan seperti Gurami, lemak, Nila, Sepat Siam.

Pengunjung  biasanya memancing bersarna keluarga dan ada di sekitar kolam ada kantin-kantin sehingga selain tempat memancing juga tempat berkumpul bagi keluarga dan rekan untuk melewatkan akhit pekan.

Obyek lainnya adalah Museum Sang Nila Utama, terletak di Jl. Jendral Sudirman, Pekanbaru. Gedung museum telah diresmikan sejak 1994 dan menyimpan sekitar 4.000 aneka koleksi barang-barang seni, budaya dan bersejarah bagi provinsi Riau. Pada hari-hati tertentu kerap diadakan pameran yang bersifar edukatif dan kultural.

Masjid Agung An-Nur merupakan masjid kebanggaan masyarakat Riau dengan bentuk bangunan yang unik dan menarik dilengkapi menara yang tinggi. Terletak di pusat kota Pekanbaru dan mempunyai fasilitas Islamic Centre dan dilengkapi dengan kolam dan taman yang indah dan luas.

Pasar Bawah, terletak di Utara Pekanbaru yang merupakan pusat perbelanjaan barang-barang antik, asesoris rumah tangga dari dalam dan luar negeri seperti keramik, karpet, lampu-lampu antik dan elektronik lainnya. Pasar ini juga menyediakan barang-barang bekas yang mempunyai kualitas bagus.

Untuk wisata belanja, Pekanbaru memiliki sejumlah mal dan plaza antara lain Plaza Sanapelan di kawasan bisnis, persimpangan jalan Jendral Sudirman dan Jl. Teuku Umar. Ada juga Plaza Citra di persimpangan Jl. Tuanku Tambusai dan jl pepaya, Plaza Sukaramai di pusat kota ]l. Jendral Sudirman, Mal Pekanbaru di seberang Plaza Sanapelan, MaS Ska di Barat kota Pekanbaru serta Mal Ciputra Seraya di Jl. Riau yang menjadi pusat perbelanjaan dan pusat permainan terlengkap.
Bandar Serai atau disebut juga Bandar Seni Raja Ali Haji berlokasi di ]l. jendral Sudirman, tidak jauh dari bandar udara Sultan Syarif Kasim II. Tempat ini awalnya dibangun untuk penyelenggaraan MTQ National kt XVII tahun 1994 dan saat ini difungsikan sebagai tempat berbagai aktivitas masyarakat dan berolahraga.

Di arena ini kita bisa menikmati suasana santai sambil menyantap aneka masakan yang banyak dijual mulai dari makanan ringan seperti jagung bakar hingga makanan seafood serta makanan khas Riau seperti otak-otak. Berbagai pagelaran seni dan budaya Melayu Riau serta kontemporer juga dapat disaksikan di halaman maupun di dalam ruangan yang ada. Kita dapat pula berkeliling melihat rumah adat dari setiap kabupaten atau kota se Provinsi Riau.

Taman Putri Kaca Mayang merupakan tempat rekreasi yang lokasinya tepat di depan kantor Walikota Pekanbaru di ]l. Jendral Sudirman. Tempat ini berada di jantung kota dan menarik perhatian anak-anak karena terdapat berbagai fasilitas hiburan seperti kolam renang, komedi putar, bom-bom car dan permainan lainnya.

Keunikan lainnya berwisata di kota Pekanbaru adalah adanya pondok Durian di sepanjang jalan Jendral Sudirman Atas buah durian yang lezat ini dapat diperoleh sepanjang waktu tanpa harus menunggu musim durian tiba. Biasanya untuk menyantap durian para penjual juga menyediakan ketan lemang.

Sumber : Buku Informasi Pariwisata Nusantara Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia 

3 komentar:

Unknown mengatakan...

salam sahabat
ehm makin keren aja nich Nday....jadi pingin visited ke Riau xixixi...ok good luck yach

Unknown mengatakan...

,,
slam shabat juga mbak..sblum nya nday mo ngucap kan terimaksih dulu,atas bantuan nya mbak dhana...
hehe,,good luck jg ntu" mbak dhana.!

Anonim mengatakan...

bg nday makin sukses ja ni...
heheheh..
teruskan bg..!

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | JCpenney Printable Coupons